Prewee.com – Mungkin sebagian dari kamu sudah tidak asing dengan sinetron Jadi Pocong yang tayang pada era 2000-an, pada saat itu sinetron ini cukup fenomenal karena menciptakan sosok hantu legendaris pada industri persinemaan Indonesia, yaitu Pocong Mumun. Pada tahun 2022 ini kita kedatangan versi adaptasi layar lebar dari sinetron ciptaan H. Mandra tersebut, film Mumun ini menceritakan tentang Mumun yang diperankan Acha Septriasa yang dikejar oleh debt collector hingga membuatnya tewas mengenaskan. Bagaimana filmnya? Buat kamu yang belum nonton, berikut ini review film Mumun.
Review Film Mumun, Kisah Pocong Seram Sekaligus Kocak
   1. Film Layar Lebar Rasa Sinetron
Kisah origin Mumun sebelum akhirnya menjadi pocong terbilang sedikit berbeda dibanding dari versi sinetron Jadi Pocong. Tapi versi adaptasi layar lebarnya benar-benar terbilang masih terasa seperti sebuah sinetron atau setidaknya FTV, karena konfliknya tipikal cerita yang suka kita lihat dalam sinetron yang sangat sederhana dan tidak penuh kejutan. Tidak hanya itu saja, faktor lainnya yang bikin film ini memiliki nuansa seperti sinetron yaitu produksinya yang tidak terasa megah.
Mulai dari sinematografi, dialog, transisi, antar adegan, hingga blocking pemain benar-benar terasa seperti ketika sedang menonton sinetron. Padahal seandainya digarap dengan lebih niat, film ini sangat potensial jadi salah satu franchise horor dengan tema pocong, tapi vibes rasa sinetron ini tidak sepenuhnya jadi kekurangan dari filmnya. Karena hal ini juga jadi elemen nostalgia bagi para penonton yang dahulunya sudah menyaksikan serial Jadi Pocong sehingga memiliki nuansa menonton versi yang sinetronnya saja.
   2. Teror Mumun yang Bikin Merinding
Pocong Mumun terbilang jadi sosok yang sangat menyeramkan untuk anak-anak yang tumbuh besar pada awal era 2000-an. Teror kengeriannya sebagai sosok hantu yang legendaris berhasil dihadirkan kembali melalui film layar lebarnya, ancang-ancang sebelum muncul Mumun dengan wujud pocong benar-benar berhasil membuat penonton merasa gelisah walaupun sudah beberapa kali terulang.
Walaupun begitu, film ini terlalu mengandalkan elemen jump scare agar para penonton ketakutan, tapi karena hal itu membuat penonton jadi tidak kaget lagi karena sudah menebak kapan momen jump scare yang sudah berulang kali terjadi. Terlepas dari hal tersebut, keberadaan sang pocong berhasil membuat para penonton merasa takut.
   3. Komedi yang Kurang Menggelitik
Film dengan genre horor komedi ini tentunya menyuguhkan scene yang lucu, sama seperti versi sinetronnya. Hanya saja elemen komedi yang ada dalam film ini terasa kurang menggelitik dan bahkan terkesan cringe pada beberapa momen, seperti misalnya lawakan komplotan debt collectornya Jefri yang sebenarnya cukup lucu di awal-awal, tapi lama kelamaan jadi terkesan sok asik dan terasa sangat cringe.
Sosok yang berhasil menyelamatkan genre komedi dalam film ini yaitu H. Mandra yang kembali memerankan Husen si tukang gali kubur. Celetukan nyeleneh khas selalu mengundang gelak tawa penonton, selebihnya elemen komedi dalam film ini benar-benar terasa sangat hambar.
   4. Rating Usia yang Kurang Sesuai
Tidak hanya jump scare saja, film yang satu ini sebenarnya memiliki elemen gore juga untuk menambah rasa takut para penonton. Walaupun tidak banyak, kehadiran elemen gorens dalam adegan tertentu terlihat sangat sadis, bagi penyuka genre horor, kehadiran elemen horor dalam film ini sebenarnya jadi point positif pada film Mumun ini. Namun kehadiran elemen gore film Mumun ini sangat cocok dengan rating usia penonton filmnya yang untuk 13 tahun ke atas. Pasalnya ada satu adegan yang melakukan close up ke wajah korban dari elemen gore tersebut dengan kondisi yang penuh dengan darah.
Adegan ini tidak kayak ditonton untuk usia 13 tahun ke atas tentunya, film ini lebih cocok mendapatkan rating 17+. Film ini berhasil menghadirkan kembali teror Pocong Mumun yang mengerikan terlepas dari cerita yang dangkal dan humor yang sedikit cringe, film ini sendiri sudah resmi tayang di seluruh bioskop Indonesia mulai dari 1 September 2022, bagaimana tanggapan kamu mengenai review film Mumun di atas? Buat kamu yang penasaran seperti apa cerita lengkapnya, saksikan sekarang juga di bioskop kesayanganmu.