Prewee.com – Menjalin hubungan dengan lawan jenis, adalah hal yang sangat diinginkan oleh banyak orang. Dengan begitu, anda bisa merasakan kasih sayang yang tulus dari pasangan serta merasa ada yang memperhatikan dengan maksimal. Namun, pernahkah anda merasakan bahwa ciri hubungan percintaan buruk sedang anda rasakan ketika pasangan tidak lagi memahami dan mengerti keadaan? Bahkan terkadang pasangan tidak mau memberikan solusi justru membebani anda. Biasanya, hubungan yang buruk akan berkelanjutan menjadi Toxic Relationship.
Apa itu Toxic Relationship? Ialah hubungan yang beracun dan menggambarkan suatu hubungan yang tidak sehat serta berdampak buruk untuk keadaan fisik, dan keadaan mental seseorang. Walaupun hubungan yang beracun ini seringkali ditemui pada hubungan pertemanan, keluarga, namun paling sering ditemukan pada hubungan percintaan. Dalam menjalani suatu hubungan, pasti kedua individu akan melakukan berbagai macam upaya untuk melanggengkan hubungan atau mencari solusi terbaik.
Alih-alih mencari suatu solusi terhadap jalan keluar, justru ternyata pasangan anda enggan untuk memperdulikan nasib hubungan antara kalian berdua justru menyalahkan suatu permasalahan yang sedang terjadi. Namun, sayangnya anda tidak menyadari hal tersebut serta cenderung menutupi hal tersebut dengan alasan ‘sayang dan cinta’. Padahal, menjalin suatu hubungan bukanlah salah satu, melainkan saling dan harus kompak antara satu sama lain.
Walaupun kunci dalam menjalani hubungan yang awet adalah saling mempercayakan, namun saling menguatkan dan saling mempertahankan adalah hal penting yang tidak boleh terlupakan sama sekali. jika anda terlalu sering menjalin hubungan seorang diri dengan segala permasalahan yang dibuat secara sengaja ataupun tanpa disengaja pada hubungan anda, sebaiknya hindari hubungan tersebut dan cobalah melangkah ke dunia yang lebih terbuka untuk anda serta akan menerima anda apa adanya.
Masih bingung untuk mempertahankan hubungan atau mengikhlaskan hubungan? Simak artikel ini sampai selesai agar anda bisa melangkah ke suatu hal yang benar terhadap hubungan yang anda miliki!
Ciri Hubungan Percintaan Buruk Dan Cenderung Toxic Relationship
Biasanya, hubungan percintaan yang buruk akan menyebabkan seseorang yang dibebani merasa sangat menderita. Dimana satu sisi perasaan sayang yang dimiliki nya sangat besar, namun masalah yang bertubi-tubi menjadikannya sulit untuk menguasai diri sendiri.
Sayangnya banyak orang yang terjebak dengan hubungan yang buruk tetapi merasakan tekanan yang sangat besar tanpa memiliki solusi terbaik. Selain itu, orang yang memiliki hubungan percintaan yang buruk pun akan menurunkan harga dirinya, dan kondisi inilah yang dapat mengganggu kesehatan mental yang dimilikinya. Berikut adalah ciri terhadap hubungan percintaan yang buruk dan harus anda hindari sejak dini:
   1. Pengorbanan Terus Menerus Tanpa Pengertian Pasangan
Ciri pertama hubungan percintaan yang buruk, adalah pengorbanan terus menerus yang selalu anda lakukan tanpa pengertian dari pasangan. Pengorbanan anda padanya sudah tidak terhitung sama sekali. Abaikanlah persoalan hubungan yang berhubungan dengan materi, karena anda berhak untuk memilih suatu hal yang lebih membahagiakan diri anda tanpa membuat anda merasa terbebani.
Ada banyak hal yang menurut anda jauh lebih berharga dan lebih penting dibandingkan materi, ialah waktu. Saat anda seharusnya dihadapkan sebuah kewajiban untuk menuntut ilmu, justru anda akan lebih memilih untuk memenuhi permintaan yang diinginkannya.
Bahkan waktu anda sudah nyaris 24 jam bersamanya, tetapi dia tidak demikian. Bahkan ketika anda sakit pun, dia sama sekali tidak peduli dengan apa yang telah terjadi dan lebih mementingkan dirinya sendiri untuk menggunakan waktunya.
   2. Banyak Kekecewaan
Kemudian, ciri selanjutnya hubungan percintaan yang buruk, adalah banyak kekecewaan yang anda rasakan. Bukan hanya diri anda sendiri, tetapi keluarga, teman-teman, dan orang disekitar anda akan merasakan hal yang sama. Padahal anda tahu bahwa dia kerap bermain hati, namun anda membiarkannya dan menahan segala kecewa atas penduaan yang dilakukannya.
Hanya saja demi menjaga hubungan dan terjebak dengan perasaan sayang, anda rela menahan segala kekecewaan dengan rasa sakit dan air mata. Saat anda buka suara atas penjelasan yang anda inginkan, tiada kata maaf yang dilontarkannya justru melontarkan permasalahan yang memancing perdebatan.
Ketika anda merasakan hal ini, pasti banyak orang di sekeliling anda yang mencoba untuk memberikan solusi untuk anda agar tidak bertahan dan memutuskan hubungan dengan pasangan anda. Jika kekecewaan adalah hal yang lumrah anda rasakan, maukah anda terus bertahan dengannya?
   3. Perjuangan Sendirian
Kemudian, ciri hubungan percintaan yang buruk yang harus anda hindari, adalah perjuangan yang dilakukan dengan sendirian. Akhir-akhir ini, hubungan telah diambang dengan masalah yang tidak pernah ada habisnya. Anda masih mencintainya namun di satu sisi, pasangan memilih untuk duduk dibelakang dengan tenang tanpa memikirkan permasalahan sama sekali.
Anda rela melakukan hal ini sendirian dan kembali lagi merasakan beban yang sangat sulit serta menyesakkan. Dia yang tidak peduli dengan anda, namun anda yang tak kunjung berani untuk memutuskan suatu hubungan yang sedang anda jalani. Itulah sederet ciri hubungan percintaan buruk yang tidak sehat dan harus dihindari.